ARTIKEL KESEHATAN

Polusi Udara Sebabkan ISPA, Berikut Ciri-ciri dan Pengobatannya

November 27, 2023
istimewa

Polusi udara di wilayah Jabodetabek khususnya Jakarta mengakibatkan meningkatnya kasus infeksi saluran pernapasan akut (ISPA). Pada periode Januari hingga Juli tahun 2023 ini, kasus ISPA di wilayah tersebut mencapai 100 ribu.

Polusi udara tersebut merupakan kontaminasi udara oleh zat apa pun yang berbahaya bagi manusia dan organisme hidup lainnya. Penyebab polusi ini berasal dari asap knalpot kendaraan, asap dari pembakaran batu bara atau gas, asap tembakau dan lainnya. Infeksi saluran pernafasan akut (ISPA) sendiri merupakan penyakit yang sering dijumpai dengan manifestasi ringan sampai berat, ispa juga merupakan jenis penyakit yang menyerang saluran pernapasan manusia, maka dari itu ISPA tidak bisa dianggap remeh. Penting untuk diketahui apa saja jenis ISPA, bagaimana gejalanya, dan cara mengobatinya.

ISPA sering disalah artikan sebagai infeksi saluran pernapasan atas. Yang benar ISPA merupakan singkatan dari Infeksi Saluran Pernapasan Akut. ISPA meliputi saluran pernapasan bagian atas dan saluran pernapasan bagian bawah. ISPA yang mengenai jaringan paru-paru atau ISPA berat, dapat menjadi pneumonia.

 

(Foto: Shutterstock)

 

Ciri-Ciri ISPA

Ciri-ciri ISPA pada orang dewasa bisa beragam, salah satu cirinya adalah suara serak. Selain serak, ciri-ciri dan tanda umum ISPA pada orang dewasa yang harus diperhatikan antara lain:

- Pilek, hidung buntu
- Batuk
- Demam, suhu tubuh meningkat
- Sakit tenggorokan
- Nafas cepat & dalam
- Pegal-pegal
- Kelelahan
- Retraksi intercostal
- Sering bersin
- Mata gatal

 

Jenis-jenis Infeksi Saluran Pernapasan:

- Influenza (Flu)
- Pharyngitis
- Otitis Externa
- Otitis Media
- Sinusitis
- Laryngitis
- Bronchitis
- Bronchiliolitis
- Pneumonia

 

(Foto: iStockPhoto)

 

Kurang lebih ada sekitar 200 virus berbeda dapat menyebabkan flu, salah satunya Rhinovirus menyebabkan sekitar 50% kasus, Coronavirus 15-20%. Serta sekitar 40% kasus tidak dapat diidentifikasi penyebabnya. Gejala umum yang sering kita jumpai meliputi bersin, sekresi ingus berlebih, dan hidung buntu. Infeksi sinus, infeksi saluran nafas bawah, laringitis, dan dapat terjadi sebagai komplikasi.

 

ISPA sebagian besar ditularkan melalui kontak tidak langsung, salah satunya Rhinovirus tumbuh paling baik pada suhu sedikit dibawah suhu tubuh normal, Insiden terjadinya flu meningkat pada cuaca dingin, diperkirakan karena meningkatnya kontak individu dalam ruangan atau perubahan psikologi, namun Antibodi akan diproduksi melawan virus tertentu.

 

ISPA dengan gejala ringan dapat ditangani dengan beberapa cara sederhana sebagai berikut :

1. Perbanyak istirahat
2. konsumsi air putih yang cukup
3. Mengkonsumsi obat pereda nyeri
4. Tidur dengan posisi kepala lebih tinggi dari tubuh untuk memperlancar pernapasan
5. Menghirup uap air panas yang ditambahkan minyak kayu putih atau mentol
6. Mengkonsumsi obat batuk atau obat pilek

 

Seseorang disarankan untuk segera memeriksakan diri jika keluhan gejala diikuti dengan:

- Demam dan menggigil
- Sulit bernapas
- Pusing
- Penurunan kesadaran

 

Ayo hidup sehat!
Sumber: Diolah dari berbagai sumber

Kembali